Palu, Posrakyat.com – Pada tahun 2019 mendatang, Kementerian PUPR diberikan amanah alokasi anggaran sebesar Rp110 triliun, yang merupakan alokasi terbesar dari seluruh Kementerian lembaga. Kementerian PUPR juga mendapat amanah tambahan untuk mendukung misi penguatan SDM dan perekonomian masyarakat melalui pembangunan sekolah Perguruan Tinggi, Madrasah, serta Pasar Induk regional.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Longki Djanggola, saat membacakan sambutan tertulis Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, M. Basuki Hadimuljono, pada upacara Peringatan Hari Bhakti Pekerjaan Umum (PU) ke- 73, di kantor Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang, Provinsi Sulteng, Senin (3/12/2018).
“Saya mengajak kita semua untuk terus bekerja sama dan menjaga kekompakan dalam menyelesaikan pembangunan infrastruktur yang merata hingga ujung pelosok wilayah Indonesia sebagai bentuk kehadiran pemerintah dan upaya mempersatukan bangsa,” tutur Gubernur Longki.
Disampaikan, saat ini pemerintah telah memasuki akhir tahun ke- 4 kabinet kerja di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, berbagai capaian Kementerian PUPR telah dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat. Hal itu banyak mendapatkan apresiasi dari masyarakat. Namun jangan menjadikan cepat berpuas diri tapi justru lebih berhati – hati dan bertanggung jawab atas setiap kebijakan dan langkah pemerintah. Terobosan baru dan lompatan perlu terus dilakukan agar mampu bersaing dengan negara lain ide kreatif dan inovatif.
“Harus dapat diimplementasikan dalam setiap gerak langkah kita percepatan pembangunan infrastruktur hanya dapat dilakukan dengan dukungan hasil riset dan teknologi modern sehingga dihasilkan infrastruktur yang lebih berkualitas lebih cepat dan lebih murah,” katanya.