Donggala, POSRakyat.com – Pilkada serentak memang masih akan digelar tahun depan. Tetapi Polres Donggala sudah menyiapkan diri untuk melakukan segala macam kemungkinan terburuk. Simulasi pengendalian massa pun digelar. Kamis (21/12/2017).
Simulasi pengamanan pilkada yang dipimpin langsung oleh Kapolres Donggala AKBP Arie Ardian Rishadi, S.I.K. bertempat di lapangan sepak bola desa Lero, kecamatan Sindue, kabupaten Donggala, yang diikuti oleh jajaran Polri , Sat Brimob Polda Sulteng, Ditsabhara Polda Sulteng,Polres Donggala serta Polsek Jajaran, dan instansi lain, TNI, Satpol PP, Dishub dan Linmas.
Dalam amanat Kapolres Donggala tersebut, mengajak seluruh elemen keamanan dan pemerintahan agar bersama – sama menjaga keamanan dan ketertiban guna mensukseskan pesta demokrasi yang digelar setiap lima tahun sekali untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Donggala pada 27 Juni 2018.
Kapolres juga menekankan beberapa hal kepada Anggota antara lain agar siapkan fisik dan mental, bertindak tegas namun tetap humanis, agar melakukan deteksi dini dengan mengedepankan intelijen, menjalin kerja sama yang harmonis dengan semua instansi, lakukan pendekatan dan penggalangan dengan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat dan tingkatkan kewaspadaan terhadap teror.
“Untuk mengantisipasi terjadinya segala kemungkinan terburuk sekalipun, mulai dari pengamanan TPS, pengantaran kotak suara, pengamanan kantor KPU, dan bila ada sabotase oleh kelompok tertentu sampai dengan teroris sekalipun kita sudah siap”. Ujar Kapolres Donggala.