PosRakyat – Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Pol Rudy Sufahriadi, menyayangkan insiden perampasan dokumen liputan yang dilakukan oleh anggotanya kepada reporter TV One, Andi Baso Hery.
Untuk itu, Kapolda secara langsung menemui reporter TV One, Andi Baso Hery, untuk meminta maaf atas insiden tersebut.
“Saya menyayangkan insiden seperti itu bisa terjadi, dan meminta maaf atasnya. Apa yang telah terjadi menjadi pelajaran bagi semua pihak, dan kedepannya ditekankan agar tidak terjadi lagi,” ungkap Kapolda saat menggelar mediasi bersama reporter TV One, Andi Baso Hery, di rumah dinas Kapolres Banggai, Kelurahan Soho, Kecamatan Luwuk, Kabupaten Banggai, Kamis 18 November 2021, sore.
Lebih lanjut Kapolda mengatakan apa yang terjadi menjadi contoh dalam memperbaiki dan menjaga keharmonisan hubungan relasi antara kedua belah pihak.
“Semua bisa salah, semua manusia tidak luput dari khilaf, dan saling memaafkan merupakan tindakan yang tepat. Kalau anak buah saya salah, berarti saya yang salah, karena saya orang tua dari para personil Polri di wilayah hukum Polda Sulteng.
Apa yang terjadi karena adanya miskomunikasi. Dan sebagai pimpinan saya secara tulus meminta maaf atas insiden yang telah terjadi. Ketika terjadi konflik antara pers dan polri harus segera diselesaikan,” lanjutnya.