Korwil TRCPPA Sulteng Nyatakan Sikap Dukung Cudi – Ma’mun di Pilgub

oleh -
oleh
Istimewa

Palu, Posrakyat.com – Koordinator Wilayah TRCPPA Sulawesi Tengah, Andrea menyatakan dukungan politiknya terhadap pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura – Ma’mun Amir pada perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2020 mendatang.

Pernyataan sikap politik seorang Andrea ini lantaran telah melihat, membaca, dan menganalisa sejumlah program visi – misi Cudi – Ma’mun yang dinilai sejalan dengan apa yang menjadi agenda besar TRCPPA secara nasional maupun di daerah, yakni menyuarakan perlindungan perempuan dan anak.

“Kami di wilayah disampaikan pesan khusus oleh Ibu Kornas Bunda Naumi untuk memberi dukungan politik kepasar kandidat kepala daerah yang sejalan dengan program TTCPPA. Nah, kami melihat itu ada di pasangan Pak Cudi dan Pak Ma’mun,” ungkap Andrea, Sabtu (26/9/2020).

Dukungan politik ini lanjut Dia, sudah melalui pertimbangan dan diskusi yang cukup panjang di internal TRCPPA. Sebab, Andrea mengakui bahwa sebelum menyatakan dukungan kepada salah satu kandidat tentunya ada perdebatan di organisasi. Setelah mereka mengkaji program visi – misi kedua kandidat, maka mereka bersepakat menyatakan dukungan politik kepada Cudi – Ma’mun.

“Program kedua kandidat kami bedah. Keduanya punya orientasi pada perlindungan hak perempuan dan anak. Namun kami menilai bahwa ada sejumlah poin yang lebih spesifik dalam program Cudi – Ma’mun. Di situ kami analisa ada konsep yang tepat perlindungan perempuan dan anak,” tegasnya.

Menurut Andrea, program Cudi – Ma’mun mudah diimplementasikan dalam sikap dan komitmen seorang Cudi yang publik cukup mengenalnya. Ia menilai orientasi program itu lebih kepada tindakan nyata. Oleh sebab itu, sikap politik mereka mendukung Paslon itu dirasa sudah tepat, tanpa ada lagi keraguan. Hal ini merespon apa yang menjadi pesan Kornas TRPPA, Bundan Naumi. Ia pun meyakini Paslon Cudi – Ma’mun bisa menang dalam kontestasi Pilkada Serentak mendatang dengan meraih suara maksimal.

“Ini adalah demokrasi. Pesta rakyat, tentunya kami mengajak masyarakat Sulteng untuk menyambutnya dengan penuh kegembiraan, tak perlu saling caci maki, menyudutkan kandidat lainnya,” jelas Andrea