Donggala, Posrakyat.com – Kinerja Kejari Donggala disorot, masyarakat terkait dugaan proyek jalan di SP II Tinauka, Kecamatan Rio Pakava, Kabupaten Donggala yang tidak dikerja sudah mendekati akhir tahun. Pasalnya uang muka diduga telah cair.
Tim Pengawal Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negri (Kejari) Donggala dinilai acuh tak acuh soal proyek Rp1,4 Miliar tahun anggaran 2019 tak dikerjakan tersebut.
“Hal-hal seperti ini seharusnya cepat ditindak, jangan mentang mentang lokasinya jauh di pelosok dianggap angin lalu saja,” kata salah satu pemerhati Donggala Mohamad Fariz Minggu (21/9/2019).
Bahkan informasi dari yang diterima rekanan mengaku dekat dengan penegak hukum sehingga tak pusing kerjaan lambat-lambat.
“Saya kira patut diduga ada oknum Kajari main mata, karena sudah jelas ko dana sudah cair tapi kenapa belum dikerjakan juga tidak ada teguran ke rekanan,” jelasnya.
Jika dikerjakan sekarang, maka dipastikan proyek jalan di wilayah Transmigrasi itu akan menyeberang tahun. Informasinya juga rekanan tidak punya pendukung atau alat untuk kerja.
Menurut Fariz, yang perlu ada evaluasi di Kejari, soal sejauh mana TP4D mampu memberikan pengawalan, pencegahan terhadap kasus-kasus di daerah.
