Donggala, Posrakyat.com – Sejumlah warga di Kecamatan Rio Pakava, Kabupaten Donggala mengeluhkan jalan yang rusak akibat sebuah perusahaan PT Mega Beton Jaya yang beroperasi di sana, sehingga menyebabkan aktivitas warga terganggu.
“Jalan utama ditutup karena ada pekerjaan, tapi jalan alternatif yang dibuat tidak diperhatikan,” tegas sumber yang minta namanya tidak disebutkan, Kamis (17/10/2019).
Puluhan kendaraan setiap hari harus terjebak dan mandi lumpur akibat jalan rusak yang tidak kunjung ditimbun kembali oleh perusahaan.
“Waktu awal awal ditimbun, tapi sekarang sudah tidak ditimbun lagi, hingga menghambat pengguna jalan di wilayah ini,” ungkap Dia.
Musim hujan yang melanda Rio Pakava dan sekitarnya membuat jalan makin parah, bahkan tim media ini pun ikut terjebak lumpur berjam jam akibat jalan yang tidak nomal tersebut.
