Panen Raya 9 Ton Lebih Satu Hektar, Ketua Kadin Donggala Ajak Petani Tanam Jagung

oleh -
oleh
Pose bersama Ketua Kadin Donggala, Rahmad M. Arsyad saat panen raya jagung di Desa Tamarenja, Kabupaten Donggala, Kamis (14/7/2022). IST.

PosRakyat – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Donggala terus mengajak petani untuk menanam jagung. Tanaman jagung menjadi salah satu komoditi yang memiliki peluang pasar luas.

Hal itu dikatakan Ketua Kadin Donggala Rahmad Arsyad pada panen perdana demplot jagung di Desa Tamarenja, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, Kamis, 14 Juli 2022.

Menurut Rahmad, dari luas lahan yang tersedia baru sekitar 30 persen dimanfaatkan untuk tanaman jagung.

“Menurut data Dinas Pertanian Sulawesi Tengah pada 2018, lahan potensial untuk jagung seluas 104 ribu hektar. Yang sekarang sudah ditanami jagung baru seluas 32,502 hektar dengan rata-rata panen 131,123 ton. Artinya apa? Produktifitas jagung kita rata-rata hanya dua ton dalam satu hektar,” ungkap Rahmad Arsyad.

Kata Arsyad, dia sudah berkeliling dan melakukan sosialisasi penanaman dengan cara tepat, produksi petani mulai satu dan paling tinggi tiga ton perhektar. Dengan produksi dua atau tiga ton dikalikan Rp3,500 per kilogram atau Rp9 juta lebih, itu tidak menutupi biaya produksi. Artinya petani kita pasti rugi dan tidak mendapatkan apa-apa dari bertanam jagung.

“Kami pelajari ternyata jagung itu baru bisa untung kalau di atas lima ton. Setelah itu kami turun dan bolak balik dari kampung ini dan belajar dan praktek mengenai budi daya, gulma dan belajar untuk mengajak orang untuk melakukan perubahan agar produktifitas bisa naik,” katanya.