PosRakyat.com, Palu – Jelang bulan suci Ramadhan 1439 H dan pilkada serentak, Kepolisian RI menggelar Operasi Patuh 2018, yang dilaksanakan serentak pada hari kamis, 26 April 2018.
jajaran Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menakan operasi tersebut dengan sandi ” Operasi Patuh Tinombala 2018″, dan Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari terhitung mulai tanggal 26 April sampai 9 Mei 2018.
Pelaksanaan operasi ini ditandai dengan gelar pasukan yang dipimpin Wakapolda Sulteng Kombes Pol Drs. Mohamad Aris Purnomo, di Mapolda Sulteng, Kamis (26/4/2018) pagi. Gelar pasukan diikuti seluruh Satker Polda, Polres Palu, Polres Sigi, POM TNI, Jasa Raharja dan Dinas Perhubungan Provinsi Sulteng.
Kepala Korps Lantas Polri dalam amanatnya yang dibacakan Wakapolda Sultemg Kombes Aris Purnomo mengatakan, permasalahan lalulintas saat ini berkembang cepat dan dinamis. Hal ini sebagai konsekwensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, yang memerlukan alat transportasi.
“Perkembangan trasportasi juga telah menginjak era digital. Modernisasi ini juga harus diikuti inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas, sehingga mampu mengantisipasi dampak yang timbul dari modernisasi transportasi tersebut,” katanya.
Disebutkannya, sesuai amanat Undang-Undang No.22 tahun 2009 tentang Laluintas dan angkutan jalan, Polri diharapkan bisa Mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan dan kelancaran serta ketertiban berlalulintas (Kamseltibcar Lantas); Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalulintas; Membangun budaya tertib berlalulintas dan Meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.
