PosRakyat – Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura di dampingi Tenaga Ahli (TA) Ridha Saleh dan Ronny Tanusaputra bersama Bupati Poso Verna GM Inkiriwang menemui Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI, Hadi Tjajanto di Jakarta, Senin 18 September 2023.
Dalam pertemuan di kantor ATR / BPN kurang lebih satu jam itu, Gubernur Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura menyampaikan tiga agenda pertanahan agar segera di selesaikan.
Baca Juga: Penyidik Kejati Sulteng Sita Tanah dan Kendaraan dalam Kasus Dugaan Korupsi di Universitas Tadulako
Baca Juga: Modus Baru Pemerasan Berkedok Kencan Melalui Aplikasi
Pertama, persoalan perizinan dan pemanfaatan tanah di Wilayah Napu atau eks HGU PT Sun Darby, yang saat ini hak penggunaannya dipegang oleh Bank Tanah.
Kedua, persoalan masalah 42 perkebunan dengan luas kurang lebih 400 ribu hektare yang belum memilki HGU (hak guna usaha).
Ketiga, tekait percepatan redistribusi dan sertifikasi 400 hektare lahan di KPN (kawasan pangan nasional) Talaga, Donggala, kepada masyarakat.
Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menjelaskan bahwa untuk eks HGU yang berada di Napu, sudah ada dua perusahaan pangan yang ingin mengembangkan agro bisnis. Namun terkendala karena lahan tersebut atau HPL-nya dikuasai oleh Bank Tanah.
Gubernur berharap agar Bank Tanah tidak menjadi rezim birokrasi baru pertanahan yang menghambat investasi dan pemberdayaan masyarakat.
Baca Juga: KPK Tahan Dua Tersangka Kasus Bantuan Beras di Kemensos
Baca Juga: Pabrik Baterai Mobil Listrik Terbesar se – Asean Segera Beroperasi di Indonesia
